Cari Blog Ini

Rabu, 15 Juni 2011

Biografi Muhammad Ali Jinnah



Muhammad Ali Jinnah adalah politisi dan negarawan kawakan dari India. Ia pemimpin Liga Muslim India yang menyatakan aspirasi kaum muslim India untuk membentuk Negara terpisah setelah upaya komprominya tidak pernah tercapai. Ia akhirnya berhasil mendirikan Negara Pakistan dan menjadi gubernur jenderal pertama Negara itu. Muhammad Ali Jinnah di kenang sebagai funding Father Pakistan. Dalam perjuangannya, ia banyak bertentangan dengan Mahatma Gandhi dan Jawaharlal Nehru.

Muhammad Ali Jinnah lahir di Karachi India 25 Desember 1876 dan meninggal di Karachi 7 September 1948. Mengenyam pendidikan di Madrasah Sind, kemudian melanjutkan ke Sekolah menengah atas Misionaris Kristen Karachi. Pada usia 17 tahun ia pergi ke Inggris dan belajar ilmu hukum di Lincoln`s Inn London, dan kembali ke India tahun 1896 membuka praktek hukum di kota Bombay sebagai satu-satunya pengacara muslim di kota tersebut.
Beralih ke politik , Ali Jinnah bergabung dengan Kongres Nasional India tahun 1906. Ia menjadi salah satu anggota yang dihormati dan terpilih sebagai Dewan LEgislatif India di Delhi. Ali Jinnah kemudian bergabung dengan Liga Muslim India tahun 1913 dan menduduki pimpinan organisasi tersebut tahun 1916. Ali Jinnah kemudian mundur dari Kongres tahun 1920 karena kecewa atas semua bentuk kekerasan dan nafsu komunal yang terjadi sehubungan dengan kampanye non-kooperasi yang di pelopori Mahatma Gandhi. Kenyataan yang dilihatnya justru berlawanan dengna prinsip-prinsip anti kekerasan yang diperjuangkan oleh Gandhi sendiri. Ali Jinnah masih berusaha menyatukan perbedaan-perbedaan pendapat antara kelompok Hindu dan Muslim. Namun ia gagal ketika Nehru menolak 14 usulan kompromi konstitusional.

Frustasi atas segala upayanya, Ali Jinnah kemudian pindah ke London dan membuka praktek sebagai Lawyer. Dia hanya kembali ke India pada bulan Oktober 1935 ketika terpilih sebagai Presiden Liga Muslim. Liga Muslim mengalami kekalahan telak dalam pemilu provinsi tahun 1937 . Sementara kongres dipimpin oleh Gandhi dan Jawaharlal Nehru memenangkan suara mayoritas di 7 Provinsi dari 11 Provinsi. Keengganan konres untuk membentuk pemerintahan koalisi dengan Liga Muslim menjadi babak akhir perpecahan Hindu-Muslim.

Tahun 1940 Ali Jinnah mengajukan tuntutan mendirikan Negara muslim yang terpisah dari India. Ia mempertaruhkan otoritas moral dan mengerahkan semua kemampuan hukumnya untuk negosiasi konstitusional yang a lot dengan Inggris dan Kongres. Kalim Ali Jinnah sebagai juru bicara tunggal bagi muslim India dalam konferensi Simla bulan Juli 1945 sangat memperkuat tuntutannya atas Negara Pakistan. Pemisahan Pakistan-India akhirnya disetujui tanggal 3 Juni 1947. Pakistan menjadi sebuah Negara yang memiliki dua wilayah yang terpisah yang kemudian memecah lagi menjadi Negara Bangladesh. Ali Jinnah menjadi gubernur Jenderal dan Presiden Majelis Konstituante Negara baru tersebut. Ali Jinnah meninggal tahun 1948, sehingga Negara baru Pakistan menjadi kehilangan seorang pemimpin, diplomat, aktivis politik dan pejuang kemerdekaan Pakistan.

Sumber : biografitokohdunia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...